....Episod 143..... - Kata abah -

( Mak , abah n featuring shauqy al hafy )

Tengahari tadi , akibat keletihan yang teramat sangat : (semalam balik lewat ada prog kat markaz lepastu tadi pagi pegi airport hantar kak nazirah balik sg lepastu troooos pegi kuliah , cuaca dah masuk 30 dgrs ++ jadi paham2 lah ye ) saya tertidur sejurus selepas saya sampai kat rumah dan menghempaskan badan ke tilam yang sangat empuk ( tetiba bahasa novel keluar ) . Tidur saya ( kengkonon qailulah la kan tp bgn kol 5 ) dibangunkan oleh suara2 ahli beit yang sedang kecoh membuat panggilan jauh ke singapura .

Entah kenapa , mimpi petang tadi tiba2 membuat diri ini terpaku . Aku pun terus kalut mencari hp dan menghantar sms kepada mak " mak , tadi kakak tidur , abeh kakak mimpi abah datang sini amek kakak balik sg . Agaknya sebab dah lama tak cakap dengan abah tak . Mak kirim salam abah eh " . Selesai saja menekan butang send , kelompak mata ini sudah sarat digenangi airmata .

Lagu sentuhanmu unic benar2 menyentuh . Teringat lagi kata2 abah ketika aku tidak diterima ke madrasah aljunied untuk peringkat pre-u , diwaktu orng2 lain menyokong cadangan mak yang ingin aku mengambil A level dan imtihan al azhar sekaligus ,
kata abah " kakak betol nak masuk ? abah boleh tanyakan ust kat sana kawan abah , nanti abah tanya boleh tak amek exam lagi " , time tu tak sempat nak cakap , thx abah .

Dan ketika adik pulang ke rumah membawa satu soalan cepumas dari lecturer nye " kakak , lecturer aku tanya , kakak awak kan belajar kat mesir , nanti balik singapore nak keje apa ? keje apa yang dia boleh buat kat sini " ( ok , soalan ni memang kental lah kan , reaction time tu cuma boleh senyum sengeh dan ketawa jek ) . Mak jawabkan " Abah kata , sekarang ni tak payah pikir pasal kerja , itu bukan urusan kita , sekarang ni belajar je , abah kata , orang yang tak amek psle pun boleh dapat keja, rezeki kat tangan Allah " Sekali lagi , thx abah .

" Abah , kaki kakak terseliuh , urutkan bah " " Abah bahu kakak sakit kenapa ni ? abah tengokkan . " " Abah , tangan kakak cramp , esok ada exam ni kene tulis essay banyak , abah picitkan bah " Itu antara ayat2 biasa aku kat abah . Walaupun penat baru pulang dari kerja , abah akan ringankan tangan untuk melegakan sakit yang ada .

Walaupun abah jarang ada di depan mata waktu di sg dulu , bila berada di sini , ketiadaan abah sangat2 terasa . Dah tak ada orang yang akan pertahankan diriku dan kehendakku .
( Malam tu , jam 8 malam mesir dan 2 pagi sg , mak telefon , mak bagi kat abah , bila dengar suara abah .. tros ternangis . Dan untuk pertama kalinya sepanjang aku berada di mesir , aku menangis mendengar suara mereka . )

Terpana aku pada sentuhan keramatmu
Mengheret aku mentafsir memori silammu
Dulu ku ragu apa terbungkam dibenakmu
Kini ku tahu apa yang terbuku di hatimu

Surut dedarku pada usapan manteramu
Tunduk ungkalku pada ketegasan dirimu
Terpasak semangat pada keyakinan tekadmu
Keakuranku pada tunjuk dan titah arahanmu

Oh ayah,
Tak pernah ku tanya
Kemana tumpahnya keringatmu
Oh ayah,
Tak pernah ku hitung
Berapa banyak kerutan di dahimu
Yang ku pinta hanyalah kemahuan hatiku
Yang sedaya ayah laksanakan

Kau pendorong bukanlah pendesak
apalagi memaksa diriku
Aku terlorong bukan terdesak
apalagi rasa terdera

Tak terkuis dugaan menduga
Apalagi takdir yang menerpa
Aku mengharap bukan menolak
Apalagi cuba melupa

Lestari kasihmu tanpa batasan
Sempadan waktu yang memisahkan
Abadi hingga ke hujung usia akhiran masa
Sentuhanmu amat bermakna..

( Post ni ada kat sini lepas cukup 3 post tentang ibu yang aku tulis .. hee . Macammana pun dah dahulukan ibu ok ! ) - Ayah~ dengarkanlah~ aku ingin berjumpa ... walau hanya dalam mimpi...