CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Saturday, January 27, 2007

Puteriku sayang



Aduhai puteriku sayang..
lembutmu tak bererti
kau mudah dijual beli
kau mampu menyaingi lelaki dalam berbakti
lembut bukan hiasan
bukan juga kebanggaan
tapi kau sayap kiri pada suami yang sejati
di sebalik bersih wajahmu
di sebalik tabir dirimu
ada rahsia agung
tersembunyi dalam diri
itulah sekeping hati
yang takut pada ilahi
berpegang pada janji mengabdikan diri...



Aduhai putriku sayang
Malumu mahkota yang tidak perlukan singgahsana
tetapi ia berkuasa menjaga
diri dan nama
tiada siapa yang akan
boleh merampasnya
melainkan kau sendiri
yang pergi menyerah diri...



ketegasanmu umpama benteng negara dan agama
dari dirobohkan dan juga dari dibinasakannya
wahai putriku sayang
kau bunga terpelihara
mahligai syurga itulah .. tempatnya


Aduhai putriku sayang
kau bunga kebanggaan
aduhai putriku sayang
kau bunga idaman...

2 comments:

Anonymous said...

puisi anda benar 2 menyentuh jiwa,hingga inginya diriku untuk membacakanya untuk istriku tercinta dg mengubah sikit kata putri dg istri di suatu kesempaaaaaaaaatan yg indah tentunya. Tank's Dhuha Ainur

Anonymous said...

salam.
sy amik gamba kat post yang ni ye.
minta izin awak..
tima kasih..